yahudi anti arab | dajjal anti arab | liberal anti arab
anti arab |
Semenjak adam diciptakan semenjak itulah permusuhan antara manusia melawan iblis. Iblis (golongan jin) dengan berbagai cara menggiring manusia ke dalam neraka jahanam. Iblis ingin membuktikan pada Allah bahwa iblis adalah benar dan memiliki konsep yang benar, padahal iblis adalah pembangkang Tuhan, nafsunya telah mengalahkannya sehingga membuatnya menjadi makhluk hina yang terkutuk. Menurutnya membangkang Tuhan adalah cara terbaik menunjukan kebenaran. Dia menularkan kesombongan itu kepada setan-setan dari golongan jin pula dari golongan manusia.
Saat iblis dan para anteknya menyesatkan manusia setiap itu pula Tuhan utus seorang rasul kepada kaumnya. Hingga saat akhir zaman tiba, diutuslah Muhammad dari bangsa ARAB. Tidak ada dalam sejarah sebelumnya bangsa ARAB memiliki utusan Tuhan.
Apa yang dilakukan iblis kaLI INI?
Salah satu yang fenomenal yang dilakukan iblis terkutuk adalah merubah setiap ajaran Tuhan dengan ajarannya dan itu dilakukan hingga saat ini, DETIK INI juga.
Banyak cara yang dilakukan iblis untuk merubah aturan Tuhan sehingga manusia tidak berhukum dengan aturan Tuhan. Salah satunya adalah dengan merubah kisah para utusan Tuhan dalam setiap catatan-catatan sejarah. Seperti yang bisa kita dapatkan dalam al-kitab injil. Manusia sebetulnya tidak berhak menghukum, memvonis tanpa ada dasar dari Tuhan, karena memang hanya Tuhan yang berhak memberi hukuman sesuai titahNYA.
Bagian tercerdik untuk membuat aturan Tuhan tenggelam yang dilakukan iblis yang tidak banyak orang mengetahuinya adalah dengan membuat kebencian kepada aturan Tuhan tersebut. Iblis menggiring manusia untuk membenci aturan Tuhan dan membuat aturan baru dengan topeng HUMANISME.
Lalu apa hubungan iblis dengan anti arab?
Kita hidup saat ini di zaman akhir, dimana rasul kita yang terakhir adalah Muhammad dari etnis ARAB. Iblis kali ini juga menggiring manusia untuk membenci Arab. Apa sebetulnya keuntungan iblis jika manusia berhasil dia giring untuk membenci ARAB?
Jelas iblis mendapatkan keuntungan jika manusia berhasil digiring untuk membenci etnis ARAB. Jika berhasil membuat manusia buta tanpa pandang bulu membenci ARAB. Jika berhasil membodohi manusia dengan kebencian nafsu kepada ARAB.
Namun, seandainya iblis hanya menggiring manusia untuk membenci ARAB tentu hal itu tidak membuat rencana besarnya tersampaikan, itu kurang sempurna, ada satu hal lagi yang perlu dilakukan iblis. Yan perlu dia lakukan adalah menunjukan dengan menipu manusia bahwa aturan Tuhan yang diwahyukan kepada Muhammad adalah budaya arab. Ya benar, Ajaran Tuhan lewat nabinya Muhammad SAW akan diplintir difitnah oleh iblis menjadi sebuah ajaran budaya ARAB dimata manusia dunia.
Iblis akan menunjukan dan meneriakan bahwa ajaran Tuhan lewat NABI Muhammad itu bukanlah ajaran Tuhan melainkan budaya ARAB. IBlis telah menipu memfitnah dengan cerdas bahwa ajaran Tuhan yang selama ini dibawa oleh Rasulullah Muhammad SAW adalah budaya ARAB.
Seperti menutup aurat, zakat, haji, puasa, rajam, cambuk, qurban bahkan mungkin suatu saat nanti iblis akan memfitnah secara halus bahwa SALAT yang kita lakukan setiap hari adalah budaya ARAB. Padahal sahabat, itu semua bukanlah budaya ARAB. Itu semua adalah ketetapan Tuhan semesta alam untuk kita amalkan menjadi sebuah prinsip hidup. Jilbab bukanlah budaya ARAB sahabat, Jilbab adalah titah Tuhan, jilbab adalah aturan Tuhan. Niqab bukanlah budaya ARAB SAHABAT, niqab adalah ada dalam islam dan bukan sama sekali budaya ARAB. Itu semua telah menjadi nyata saat ini saat golongan tertentu dengan kesombongannya menyatakan itu adalah budaya ARAB.
Sahabat, upaya iblis untuk menenggelamkan aturan Tuhan sudah terjadi bahkan sebelum Muhammad sendiri lahir di dunia ini.
Nubuat-nubuat bahwa nabi Muhammad akan datang di dalam manuskrip kuno selalu ditutup-tupi oleh iblis. Dalam alkitab jelas digambarkan nubuat kedatangan nabi Muhammad SAW. Tapi semua itu ditutup-tutupi. Walaupun iblis menutupinya para kaum cendikia muslim berhasil membuka nubuat-nubuat tersebut di dalam alkitab injil.
Bahkan hal terparah untuk menutupi muhammad sebagai orang yang dijanjikan Tuhan, iblis merubah kisah penyembelihan ismail. Iblis mencoba menunjukan bahwa anak abraham yang nyaris disembelih itu adalah ishak. Padahal faktanya ismail lah yang nyaris disembelih oleh abraham. Hal ini dilakukan agar hanyalah anak keturunan ishak (etnis yahudi) yang akan menjadi satu-satunya kaum yang dijanjikan. Padahal tidak hanya anak keturunan ishak yang akan menjadi kaum yang dijanjikan Tuhan, melainkan anak keturunan ismail bin abraham pun menjadi kaum yang dijanjikan Tuhan. ARAB adalah anak keturunan ISMAIL bin ABRAHAM(silahkan kaji al kitab).
Klik disini untuk memahami kesalahan tulis sejarah penyembelihan anak abraham.
Jadi rumusannya seperti berikut :
Berikut adalah dua video yang bisa dengan mudah menjelaskan kebencian zionis yahudi pada ARAB beserta fitnahannya :
Selamat menyaksikan
Jejak Dajjal dalam MEdia Barat (Fitnah MEdia kepada etnis ARAB)
Jejak Dajjal dalam Hollywood (Fitnah Hollywood kepada etnis ARAB)
Atau download video di sini
Atau download video di sini
download SUBTITEL INDONESIA
download vide ke seluruhan di sini
Saat iblis dan para anteknya menyesatkan manusia setiap itu pula Tuhan utus seorang rasul kepada kaumnya. Hingga saat akhir zaman tiba, diutuslah Muhammad dari bangsa ARAB. Tidak ada dalam sejarah sebelumnya bangsa ARAB memiliki utusan Tuhan.
Apa yang dilakukan iblis kaLI INI?
Salah satu yang fenomenal yang dilakukan iblis terkutuk adalah merubah setiap ajaran Tuhan dengan ajarannya dan itu dilakukan hingga saat ini, DETIK INI juga.
Banyak cara yang dilakukan iblis untuk merubah aturan Tuhan sehingga manusia tidak berhukum dengan aturan Tuhan. Salah satunya adalah dengan merubah kisah para utusan Tuhan dalam setiap catatan-catatan sejarah. Seperti yang bisa kita dapatkan dalam al-kitab injil. Manusia sebetulnya tidak berhak menghukum, memvonis tanpa ada dasar dari Tuhan, karena memang hanya Tuhan yang berhak memberi hukuman sesuai titahNYA.
Bagian tercerdik untuk membuat aturan Tuhan tenggelam yang dilakukan iblis yang tidak banyak orang mengetahuinya adalah dengan membuat kebencian kepada aturan Tuhan tersebut. Iblis menggiring manusia untuk membenci aturan Tuhan dan membuat aturan baru dengan topeng HUMANISME.
Lalu apa hubungan iblis dengan anti arab?
Kita hidup saat ini di zaman akhir, dimana rasul kita yang terakhir adalah Muhammad dari etnis ARAB. Iblis kali ini juga menggiring manusia untuk membenci Arab. Apa sebetulnya keuntungan iblis jika manusia berhasil dia giring untuk membenci ARAB?
Jelas iblis mendapatkan keuntungan jika manusia berhasil digiring untuk membenci etnis ARAB. Jika berhasil membuat manusia buta tanpa pandang bulu membenci ARAB. Jika berhasil membodohi manusia dengan kebencian nafsu kepada ARAB.
Namun, seandainya iblis hanya menggiring manusia untuk membenci ARAB tentu hal itu tidak membuat rencana besarnya tersampaikan, itu kurang sempurna, ada satu hal lagi yang perlu dilakukan iblis. Yan perlu dia lakukan adalah menunjukan dengan menipu manusia bahwa aturan Tuhan yang diwahyukan kepada Muhammad adalah budaya arab. Ya benar, Ajaran Tuhan lewat nabinya Muhammad SAW akan diplintir difitnah oleh iblis menjadi sebuah ajaran budaya ARAB dimata manusia dunia.
Iblis akan menunjukan dan meneriakan bahwa ajaran Tuhan lewat NABI Muhammad itu bukanlah ajaran Tuhan melainkan budaya ARAB. IBlis telah menipu memfitnah dengan cerdas bahwa ajaran Tuhan yang selama ini dibawa oleh Rasulullah Muhammad SAW adalah budaya ARAB.
Seperti menutup aurat, zakat, haji, puasa, rajam, cambuk, qurban bahkan mungkin suatu saat nanti iblis akan memfitnah secara halus bahwa SALAT yang kita lakukan setiap hari adalah budaya ARAB. Padahal sahabat, itu semua bukanlah budaya ARAB. Itu semua adalah ketetapan Tuhan semesta alam untuk kita amalkan menjadi sebuah prinsip hidup. Jilbab bukanlah budaya ARAB sahabat, Jilbab adalah titah Tuhan, jilbab adalah aturan Tuhan. Niqab bukanlah budaya ARAB SAHABAT, niqab adalah ada dalam islam dan bukan sama sekali budaya ARAB. Itu semua telah menjadi nyata saat ini saat golongan tertentu dengan kesombongannya menyatakan itu adalah budaya ARAB.
Sahabat, upaya iblis untuk menenggelamkan aturan Tuhan sudah terjadi bahkan sebelum Muhammad sendiri lahir di dunia ini.
Nubuat-nubuat bahwa nabi Muhammad akan datang di dalam manuskrip kuno selalu ditutup-tupi oleh iblis. Dalam alkitab jelas digambarkan nubuat kedatangan nabi Muhammad SAW. Tapi semua itu ditutup-tutupi. Walaupun iblis menutupinya para kaum cendikia muslim berhasil membuka nubuat-nubuat tersebut di dalam alkitab injil.
Bahkan hal terparah untuk menutupi muhammad sebagai orang yang dijanjikan Tuhan, iblis merubah kisah penyembelihan ismail. Iblis mencoba menunjukan bahwa anak abraham yang nyaris disembelih itu adalah ishak. Padahal faktanya ismail lah yang nyaris disembelih oleh abraham. Hal ini dilakukan agar hanyalah anak keturunan ishak (etnis yahudi) yang akan menjadi satu-satunya kaum yang dijanjikan. Padahal tidak hanya anak keturunan ishak yang akan menjadi kaum yang dijanjikan Tuhan, melainkan anak keturunan ismail bin abraham pun menjadi kaum yang dijanjikan Tuhan. ARAB adalah anak keturunan ISMAIL bin ABRAHAM(silahkan kaji al kitab).
Klik disini untuk memahami kesalahan tulis sejarah penyembelihan anak abraham.
Jadi rumusannya seperti berikut :
- Menutupi Kenabian Muhammad dengan menutupi silsilah anak yang dijanjikan sebagai keturunan nabi ismail sebagai keturunan ibrahim.
- Menutupi Ajaran Muhammad(ajaran para utusan Tuhan = ISLAM) dengan memfitnah ajaran Muhammad adalah budaya ARAB dan bukan ajaran TUHAN.
- Menutupi KEnabian Muhammad dengan meneriakan keturunan ishak yaitu yahudi sebagai satu2nya kaum umat pilihan Tuhan (padahal Tuhan hanya melihat ketakwaan, tidak peduli dengan keturunan karena Tuhan tidak RASIS).
- Membuat semua manusia membenci ARAB yang hakekatnya membenci ISLAM
COMMENTS